Energi Terbarukan Untuk Kelestarian Lingkungan, ASEEC Tower Pasang Panel Surya

SARPRAS - Airlangga Sharia & Entrepreneurship Education Center (ASEEC Tower) sukses menjadi landmark UNAIR. Tak hanya itu, gedung 18 lantai ini juga dikenal sebagai gedung modern yang didukung oleh sumber energi terbarukan (renewable energy), salah satunya energi surya (solar energy).

 

Energi terbarukan (renewable energy) yang tidak ada habisnya, lebih ramah lingkungan, biaya perawatannya relatif mudah dan murah, serta tidak mengalami fluktuasi harga, itulah yang menjadi pertimbangan komitmen UNAIR dalam menggunakan energi terbarukan (renewable energy).

 

Menyadari ketergantungan terhadap sumber energi tak terbarukan membawa dampak negatif seperti tidak ramah lingkungan dan meningkatkan emisi gas rumah kaca (GRK), UNAIR melalui Direktorat Sarana dan Prasarana terus berupaya memanfaatkan sumber energi terbarukan (renewable energy), yaitu sumber energi surya (solar energy).

 

Sebagai sumber energi terbarukan, energi surya (solar energy) merupakan sumber energi yang sangat melimpah dan dengan bantuan teknologi canggih yang ada bernama panel surya (solar panel) photovoltaic, energi surya (solar energy) yang berasal dari pancaran sinar matahari dapat diubah menjadi energi listrik.

 

Panel surya (solar panel) inilah yang menjadi penggerak ASEEC Tower. Panel surya (solar panel) juga masuk dalam kategori bahan bakar bersih (clean fuel) oleh World Health Organization (WHO).

 

Solar Panel di ASEEC Tower

 

Sekedar informasi, panel surya (solar panel) merupakan kumpulan sel surya yang disusun sedemikian rupa untuk menyerap sinar matahari secara efisien. Sederhananya, ketika sel surya menyerap cahaya terjadi pergerakan antara elektron di sisi positif dan negatif. Gerakan ini menghasilkan arus listrik yang dapat digunakan sebagai energi untuk perangkat elektronik.

 

Panel surya (solar panel) tipe on grid dipasang di atap ASEEC Tower dengan ketinggian 20 meter. Sebanyak 74 sel surya itu dipasang pada bentangan seluas 170 m2. Dalam sehari, jumlah daya yang dihasilkan rata-rata mencapai 30 KW. Panel surya (solar panel) yang terpasang menghasilkan daya listrik sebesar 80% dari daya listrik maksimum yang seharusnya dapat dihasilkan. 

 

Seiring dengan semakin meningkatnya kesadaran akan dampak negatif sumber energi tak terbarukan, UNAIR akan terus berupaya mencapai kelestarian lingkungan menggunakan sumber energi terbarukan (renewable energy).

  Kirim