Revitalisasi Sejarah: Gedung Kuliah Bersama Eks Farmasi Universitas Airlangga Berganti Nama Menjadi Gedung Medang, Terinspirasi dari Kerajaan Medang
Universitas Airlangga (UNAIR) baru saja merayakan momen penting dalam sejarah kampusnya dengan pergantian nama Gedung Kuliah Bersama Eks Farmasi menjadi Gedung Medang. Gedung Medang ini terletak di Kampus B tepatnya di Jl. Dharmawangsa Dalam Selatan No.30, Airlangga, Kec. Gubeng, Surabaya. Perubahan nama ini tidak hanya menandai pembaruan identitas fisik gedung, tetapi juga mencerminkan penghormatan terhadap sejarah dan budaya lokal dengan mengadopsi nama yang terinspirasi dari Kerajaan Medang, sebuah kerajaan bersejarah yang pernah berpengaruh di wilayah Indonesia.
Kerajaan Medang, yang dikenal juga sebagai Kerajaan Mataram Kuno, adalah salah satu kerajaan besar yang pernah menguasai bagian tengah Pulau Jawa pada abad ke-8 hingga ke-10 Masehi. Kerajaan ini memiliki kontribusi signifikan dalam bidang seni, budaya, dan ilmu pengetahuan. Nama Gedung Medang diambil untuk menghormati warisan bersejarah tersebut dan mengaitkan semangat keunggulan dan inovasi dari masa lalu dengan perkembangan akademik masa kini di Universitas Airlangga.
Nama Gedung Medang tidak hanya sekadar nama baru, tetapi juga merupakan simbol dari aspirasi Universitas Airlangga untuk meneruskan semangat kejayaan dan kebangkitan intelektual yang dimiliki oleh Kerajaan Medang. Dengan memberikan nama ini, pihak universitas berharap dapat menciptakan atmosfer yang memotivasi mahasiswa dan staf untuk mencapai prestasi tinggi dan terus mengembangkan pengetahuan mereka.
Fasilitas-fasilitas unggulan di Gedung Medang meliputi:
Ruang Kuliah Berteknologi Tinggi : Didesain dengan teknologi terbaru untuk mendukung metode pengajaran yang inovatif, termasuk peralatan audio-visual dan sistem interaktif yang memfasilitasi pembelajaran yang lebih efektif. Dengan total 34 (tiga puluh empat) ruang kelas.
Laboratorium Pendidikan: Menyediakan peralatan mutakhir untuk mendukung kegiatan penelitian di berbagai bidang ilmu, memungkinkan mahasiswa dan peneliti untuk melakukan eksperimen dan studi dengan lebih efisien. Dengan total 30 (tiga puluh) laboratorium pendidikan.
Dan di dukung oleh ruang utilitas lainnya seperti auditorium, ruang dosen, ruang staf kependidikan. Dengan adanya fasilitas yang lebih baik dan nama yang terinspirasi oleh sejarah, Gedung Medang diharapkan dapat memberikan semangat baru dalam proses belajar mengajar.
Perubahan nama Gedung Kuliah Bersama Eks Farmasi menjadi Gedung Medang adalah langkah yang menggambarkan upaya Universitas Airlangga untuk menghormati sejarah sambil menyongsong masa depan yang penuh inovasi. Gedung Medang kini menjadi simbol semangat keunggulan dan perkembangan, dan diharapkan dapat memainkan peran penting dalam mendukung kualitas pendidikan dan penelitian di Universitas Airlangga.