Universitas Airlangga (Unair) telah mengukir langkah penting dalam pengembangan infrastruktur akademik melalui pemasangan nama pada dua gedung baru yang berfungsi sebagai pusat unggulan di kampus. Gedung "NANO" dan "NANI," yang merupakan gedung kembar, masing-masing dirancang untuk mendukung fakultas dan program studi yang berbeda namun saling melengkapi, mencerminkan dedikasi Unair terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Gedung "NANO": Pusat Perkuliahan Bersama dan Fakultas Teknologi Maju Multidisiplin

Gedung "NANO" berdiri megah sebagai pusat perkuliahan bersama dan fasilitas untuk Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin. Nama "NANO" tidak hanya merujuk pada bidang nanoteknologi, tetapi juga mencerminkan komitmen universitas dalam menyediakan fasilitas modern untuk mendukung berbagai disiplin ilmu teknologi.

Gedung ini dilengkapi dengan ruang kelas yang canggih, laboratorium penelitian, dan fasilitas pendukung lainnya yang diperlukan untuk kegiatan akademik dan penelitian. Fasilitas ini dirancang untuk mendukung pengajaran, penelitian, dan pengembangan inovasi di bidang teknologi yang terus berkembang. Selain itu, Gedung "NANO" juga berfungsi sebagai tempat untuk berbagai kegiatan multidisiplin yang mengintegrasikan berbagai aspek teknologi dan ilmu pengetahuan.

Pemasangan nama "NANO" pada gedung ini adalah penghormatan terhadap kemajuan teknologi nano yang memiliki potensi besar untuk mengubah banyak aspek kehidupan. Gedung ini akan menjadi jantung dari Fakultas Teknologi Maju, mendorong kolaborasi dan penelitian interdisipliner yang akan mendorong batas-batas inovasi.

Gedung "NANI": Penghormatan kepada Nanizar Zaman Joenoes

Di sisi lain, Gedung "NANI" adalah fasilitas yang didedikasikan untuk Fakultas Farmasi. Nama "NANI" merupakan singkatan dari Nanizar Zaman Joenoes, seorang tokoh penting yang telah memberikan kontribusi signifikan terhadap bidang farmasi dan pendidikan di Indonesia. Gedung ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan akademik dan penelitian Fakultas Farmasi dengan menyediakan ruang kelas modern, laboratorium farmasi yang lengkap, serta fasilitas pendukung lainnya.

Gedung "NANI" akan menjadi pusat kegiatan akademik dan penelitian di bidang farmasi, mendukung mahasiswa dan peneliti dalam mengembangkan pengetahuan dan inovasi di bidang obat-obatan dan kesehatan. Nama ini tidak hanya menghormati kontribusi Nanizar Zaman Joenoes tetapi juga mencerminkan dedikasi Fakultas Farmasi dalam mengejar keunggulan akademik dan penelitian.

Gedung Kembar untuk Sinergi Akademik.

Kehadiran Gedung "NANO" dan "NANI" sebagai gedung kembar di Universitas Airlangga melambangkan sinergi antara berbagai disiplin ilmu. Meskipun masing-masing gedung melayani fakultas dan program studi yang berbeda, keduanya saling melengkapi dan mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Identitas kembar ini juga menciptakan peluang untuk kolaborasi lintas disiplin antara Fakultas Teknologi Maju dan Fakultas Farmasi. Dengan fasilitas yang terintegrasi dan modern, mahasiswa dan peneliti dari kedua fakultas dapat saling bertukar pengetahuan dan ide, mendorong inovasi yang lebih besar dalam bidang masing-masing.

Pemasangan nama pada Gedung "NANO" dan "NANI" di Universitas Airlangga adalah simbol dari komitmen universitas untuk mendukung kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Gedung "NANO" akan berfungsi sebagai pusat inovasi teknologi dan multidisiplin, sementara Gedung "NANI" menghormati warisan Nanizar Zaman Joenoes dan menyediakan fasilitas canggih untuk Fakultas Farmasi. Dengan kedua gedung kembar ini, Unair memperkuat fondasinya sebagai lembaga pendidikan yang terdepan dan inovatif, siap menghadapi tantangan masa depan dan mencetak pemimpin di berbagai bidang.