DITSARPRAS - Peringkat UNAIR yang terus membaik di kancah nasional maupun internasional mencerminkan komitmen dalam menghasilkan mahasiswa berkualitas tinggi. UNAIR juga selalu memastikan agar kualitas mahasiswa-nya memiliki kompetensi yang dibutuhkan dan siap bersaing di dunia kerja global. Oleh karena itu, UNAIR juga menyediakan fasilitas TeFa (Teaching Factory).

TeFa (Teaching Factory) adalah konsep pembelajaran yang menggabungkan teori dan praktik dalam lingkungan yang mirip dengan industri nyata. UNAIR telah menyediakan media pembelajaran teaching factory ini, salah satunya di Fakultas Vokasi bernama Airlangga Wellness Center (AWC).

Airlangga Wellness Center (AWC) ini merupakan teaching factory yang menawarkan fasilitas seperti laboratorium, klinik, radiologi, dan fisioterapi. AWC tidak hanya menjadi laboratorium pendidikan guna mendukung pembelajaran pendidikan vokasi dalam bidang kesehatan, tetapi juga untuk pelayanan kepada masyarakat yang telah terintegrasi dengan berbagai lembaga pelayanan kesehatan yang ada di UNAIR.

Demi meningkatkan kenyamanan dan fungsionalitas fasilitas bagi para pengunjung, AWC juga telah selesai direhabilitasi hanya dalam waktu 30 (tiga puluh) hari saja.

Rehabilitasi ini mencakup pekerjaan eksterior dan interior. Di bagian eksterior, perubahan signifikan dapat dilihat pada fasad gedung yang kini memiliki warna-warna yang lebih menarik. 

Sementara itu, pekerjaan interior juga tidak kalah pentingnya. Pemasangan pintu, jendela, lantai, dan plafon di dalam gedung telah diperbarui dengan elemen yang lebih ergonomis dan estetis. Pengecatan ulang dinding di dalam gedung dilakukan secara bertahap untuk meminimalisir gangguan terhadap aktivitas civitas sehari-hari.

Renovasi yang telah dilakukan dengan baik, dapat menciptakan ruang yang lebih efisien, bernilai tinggi, dan ramah lingkungan, serta memberikan kenyamanan dan kebanggaan bagi pengunjungnya. Kini, AWC telah hadir dengan wajah baru dan pelayanan lebih prima, sehingga prioritas kenyamanan bagi pengunjung merupakan prioritas utama.