SARPRAS - Penyelenggaraan pengelolaan gedung yang berkualitas merupakan salah satu misi Direktorat Sarana dan Prasarana Universitas Airlangga (DITSARPRAS UNAIR). Contoh realisasinya mencakup penyediaan fasilitas bagi seluruh pihak, termasuk fasilitas ruang visiting lecturer.

Ruangan visiting lecturer merupakan ruangan yang diperuntukkan bagi dosen-dosen tamu dan dosen-dosen pengampu mata kuliah. Ruangan ini disediakan untuk para dosen guna memberikan kenyamanan di waktu tunggu. Selain sebagai tempat menunggu, ruangan ini juga dapat dimanfaatkan dosen untuk mempersiapkan bahan dan materi perkuliahan atau tempat diskusi dengan sesama dosen.

3 Lokasi Ruang Visiting Lecturer

Gedung Kuliah Bersama Lantai 9 Kampus C (GKB C)

Di GKB C terdapat 6 ruang visiting lecturer yang didesain dengan partisi kaca. Partisi kaca ini telah dilakukan proses sandblasting. Sandblasting adalah proses pemasangan kaca dengan menggunakan stiker yang akan menciptakan efek buram tidak dapat dilihat dari dalam dan luar ruangan.

Dengan adanya kaca sandblasted, hal ini dapat memberikan sedikit privasi dan membatasi pandangan orang yang berlalu lalang dan tidak terganggu. Penggunaan partisi kaca dapat mengurangi kebisingan dan memberi kesan luas, bersih, dan terasa lebih estetik. 

Ruangan juga dihiasi dengan CNC (Computer Controlled Cutting) MDF (Medium Density Fibreboard) dengan motif krawangan. MDF terbuat dari campuran serbuk kayu halus dan resin, yang kemudian dipadatkan dengan suhu dan tekanan tinggi, hingga siap menjadi lempengan papan MDF untuk diolah menjadi berbagai macam produk. Sedangkan, CNC istilah untuk potongan dengan menggunakan pola gambar desain yang dirancang dengan komputer.

Ruangan yang didominasi dengan warna putih dan coklat pada furniture, memberikan nuansa modern dengan sentuhan klasik. Setiap ruangan dilengkapi dengan meja, kursi, dan satu unit komputer. Dosen dapat menggunakan fasilitas yang tersedia untuk menyusun bahan perkuliahan, berdiskusi, atau melakukan hal-hal lain sembari menunggu waktu perkuliahan. 

Airlangga Sharia’ and Entrepreneurship Education Center (ASEEC) Tower Lantai 10

Memiliki konsep yang serupa dengan ruang visiting lecturer di GKB C, ruang visiting lecturer di ASEEC Tower juga didesain dengan partisi kaca yang sudah melalui proses sandblasting. Letak perbedaanya ada pada sekeliling ruangan yang tidak dihiasi dengan CNC MDF. Sehingga, ruangan cenderung terkesan minimalis dengan nuansa yang lebih formal.

Di ASEEC Tower terdapat 7 ruang visiting lecturer. Setiap ruangan juga dilengkapi dengan meja, kursi, dan satu unit komputer. Selain menggunakan fasilitas yang tersedia, dosen juga disuguhi oleh pemandangan kota yang indah, mengingat dinding luar ruangan juga terbuat kaca transparan.

Gedung Ex. Farmasi (EF) Lantai 1 Kampus B

Berbeda dengan ruang visiting lecturer di GKB C dan ASEEC Tower, ruang visiting lecturer di Gedung EF cenderung memiliki nuansa yang lebih hangat. Dalam ruangan ini, terdapat 3 ruang visiting lecturer, beberapa sofa, dan ruang rapat. 

Setiap ruang visiting lecturer memiliki jendela dan pintu dari kaca transparan, serta dilengkapi dengan meja dan kursi. Jika waktu tunggunya singkat, dosen dapat menggunakan sofa-sofa yang tersedia. Selain itu, terdapat ruang rapat yang dilengkapi dengan meja, beberapa kursi, LED TV, dan whiteboard (papan tulis putih). Ruangan ini dapat digunakkan untuk melakukan rapat, diskusi, atau kegiatan lain dengan kapasitas kurang lebih 10 orang.

Dengan adanya ruangan visiting lecturer dan fasilitas-fasilitas pelengkap yang ada, diharapkan dapat mengoptimalkan kinerja dosen dan mampu meningkatkan kenyamanan serta mempermudah dosen dalam melaksanakan aktivitasnya. 

Referensi

Wiranto, Audrey Aulivia. 2021. Begini Teknik Pemasangan Stiker Sandblast pada Kaca Ruangan (diakses tanggal 28 Januari 2022)

Felichiano, Martin. 2016. Supplier Potong MDF CNC. (diakses tanggal 28 Januari 2022)